comunitynews
 |
| Ilustrasi: 26 Pelamar Kerja Rugi Rp1 Miliar setelah selfi menggunakan KTP |
Jaktim (comunitynews) 26 pencari kerja menjadi korban penipuan dan penggelapan dengan modus pencurian data pribadi untuk pinjaman online. Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, pelaku yang diduga adalah R, seorang oknum yang bekerja sebagai counter admin telepon seluler di Pusat Grosir Cililitan (PGC) Jakarta Timur. R menawarkan pekerjaan kepada para korbannya sebagai counter admin.
Pada Rabu (10/7/2024), Ade Ary menyatakan, "Kemudian korban diminta oleh terlapor untuk menyerahkan beberapa persyaratan, antara lain identitas diri, data diri, KTP, dan juga foto selfie dengan KTP."
Terlapor menggunakan data dan identitas korban untuk mengajukan pinjaman online tanpa sepengetahuan korban, menggunakan aplikasi di ponsel korban seolah-olah korban melakukan pinjaman. Ade Ary menyatakan bahwa para korban tidak pernah meminta transaksi tersebut.
Selain itu, mantan Kapolres Jakarta Selatan itu menyatakan bahwa total kerugian korban mencapai sekitar Rp1 miliar. "Sehingga total kerugian korban diperkirakan mencapai Rp1,017 miliar." Menurutnya, penyidik dari Polres Metro Jakarta Timur sedang melakukan pendalaman saat ini.
