Hibah BMN dari Kementerian ESDM untuk Pembangunan Jalan Alternatif di Kabupaten Paser

Comunitynews | Pada Selasa, 9 Juli 2024, Pemerintah Daerah Kabupaten Paser secara resmi menerima hibah Barang Milik Negara (BMN) dari Perjanjian Karya Pengusahaan Pertambangan Batubara (PKP2B) PT Kideco Jaya Agung dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM). 

Bidang tanah seluas 1.000 meter persegi yang diberikan hibah akan digunakan untuk membangun jalan alternatif ke Tokare.

Kepala Pusat Pengelolaan BMN, Sumartono, dan Pengguna Barang BMN PKP2B menyerahkan hibah BMN secara simbolis kepada Katsul Wijaya, Sekretaris Daerah Paser. Erlangga D.A. Gaffar, Direksi PT Kideco Jaya Agung, juga hadir di acara tersebut.

Tanah yang dihibahkan berada di Desa Batu Kajang, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur. 

Sebuah lahan seluas 1.000 meter persegi, atau 200 x 5 meter, akan digunakan untuk membangun jalan alternatif di Tokare, Desa Batu Kajang. 

Diharapkan jalan ini akan membuat warga lebih mudah mencapai sekolah, pasar, dan berbagai lokasi lainnya.

"Kami berharap hibah ini akan memberikan manfaat besar bagi masyarakat, khususnya warga Desa Batu Kajang," kata Sumartono. 

"Akses jalan alternatif ini akan mempermudah mobilitas warga dan membuka peluang ekonomi baru di Tokare."

Menurut Sumartono, hibah BMN ini merupakan tindak lanjut dari permohonan yang diajukan oleh Bupati Paser pada tanggal 20 November 2023 dengan nomor B.600.10.3/056/KP.1/XI/2023, yang disahkan oleh Menteri Keuangan dengan nomor S-443/MK.6/2024. pada tanggal 25 Juni 2024. Selain itu, Sumartono berharap hibah BMN ini akan didaftarkan sebagai aset daerah.

Katsul Wijaya, sekretaris daerah Paser, juga berterima kasih kepada PT Kideco Jaya Agung atas perhatian mereka terhadap masyarakat. 

Menurutnya, hibah ini sangat penting bagi sekitar 70 kepala keluarga yang tinggal di dekat bantaran Sungai Kandilo, yang sering terisolasi selama musim hujan. 

"Hibah ini merupakan bukti nyata komitmen PT Kideco Jaya Agung dalam memperbaiki taraf hidup masyarakat di Kabupaten Paser," tutupnya.

Sumber Kementrian ESDM