Dominasi Ducati di MotoGP dan Pesona Pedro Acosta

Comunitynews | MotoGP musim ini memang sedang dalam cengkeraman kuat Ducati. Pabrikan asal Bologna ini benar-benar menguasai lintasan, memaksa para pesaing untuk mengakui superioritasnya. Ducati seakan memiliki resep rahasia yang membuat mereka melaju cepat di setiap sirkuit, dalam kondisi apapun. Tak heran jika banyak yang menyebut mereka sebagai "raja baru" di dunia balap motor.

Di sisi lain, ada nama Pedro Acosta yang tengah mencuri perhatian. Rookie asal Spanyol ini bergabung dengan tim Red Bull GASGAS Tech3 dan menjalani musim debut yang gemilang. Kejutannya tak berhenti di situ, Acosta bahkan menjadi pembalap KTM teratas di papan klasemen sementara setelah paruh pertama musim 2024.

Acosta memang memberikan banyak kejutan di musim ini. Banyak orang yang terkejut dengan performanya. Sebagai pendatang baru, ia berhasil menunjukkan kemampuan luar biasa dan mengungguli banyak pembalap berpengalaman. Tak hanya itu, Acosta juga kerap kali menduduki posisi yang cukup tinggi, membuatnya semakin diperhitungkan di arena MotoGP.

Dalam sebuah wawancara dengan MOW Magazine, Acosta memberikan pandangannya tentang dominasi Ducati. Saat ditanya apa yang membuat Ducati begitu unggul, jawaban Acosta cukup sederhana namun mengena.

“Saya tidak tahu, saya tidak tahu,” ucap Acosta dengan jelas. Namun, ia menambahkan, “Memang benar bahwa mereka memiliki sesuatu yang lebih, tapi inilah kami, kami (KTM) memiliki motor paling kompetitif kedua di grid.”

Acosta juga mengakui bahwa Ducati memiliki konsistensi yang luar biasa. Mereka mampu melaju cepat di semua sirkuit dan situasi apa pun. “Mungkin kami bisa melaju sangat cepat di beberapa trek, tapi di trek lain kami sangat ketat untuk finis di posisi kelima, keenam. Itu adalah sesuatu yang perlu kami upayakan tahun depan agar lebih konsisten,” tambahnya.

Ketika ditanya apa yang membuatnya berbeda dari pembalap lain, Acosta mengakui bahwa ia masih harus banyak belajar dan berkembang. “Sulit untuk diketahui, yang saya tahu adalah apa yang saya lewatkan. Saya harus memahami di mana harus berkembang, misalnya apa yang harus dilakukan agar lebih tepat. MotoGP sangat berbeda dari Moto2 dan menjadi presisi itu berbeda, sulit,” ujarnya.

Tahun depan, Acosta akan bergabung dengan tim utama Red Bull KTM Factory Racing. Banyak harapan yang dipikulnya, salah satunya adalah untuk memberikan perlawanan yang lebih kuat kepada Ducati yang saat ini mendominasi.

dikutip dari Ruangsport