1 Juni Hari Apa
1 Juni Hari Apa: Lahirnya Pancasila dan Hari Internasional |
1 Juni Hari Apa (comunitynews) - Pada bulan Juni 2024, kalender Masehi mencatat sejumlah peringatan hari besar. Salah satu tanggal penting adalah 1 Juni, yang memiliki makna khusus di Indonesia dan di dunia internasional.
Apa saja yang diperingati pada tanggal 1 Juni? Mari kita lihat lebih dalam:
1. Hari Lahir Pancasila
Dilansir dari laman dari Kemendikbud, Tanggal 1 Juni diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila di Indonesia. Ini adalah momen untuk mengenang perjuangan para pendiri bangsa dalam merumuskan dasar negara. Berdasarkan informasi dari laman resmi Kemendikbud, Hari Lahir Pancasila berawal dari sidang Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) yang berlangsung dari 28 Mei hingga 1 Juni 1945. Tokoh-tokoh seperti Muhammad Yamin, Soepomo, dan Soekarno berpartisipasi dalam sidang ini.
Pada sidang pertama tersebut, Soekarno menyampaikan pidato bersejarah berjudul “Lahirnya Pancasila” pada 1 Juni 1945, di mana ia mengusulkan lima dasar negara: Kebangsaan, Internasionalisme atau Perikemanusiaan, Demokrasi, Keadilan Sosial, dan Ketuhanan yang Maha Esa.
Usulan ini kemudian disempurnakan oleh Panitia Sembilan, yang terdiri atas tokoh-tokoh nasional seperti Soekarno dan Mohammad Hatta. Pancasila disahkan dalam Sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI) pada 18 Agustus 1945 dan dimasukkan dalam Mukadimah Undang-Undang Dasar 1945. Presiden Joko Widodo kemudian menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila dan hari libur nasional melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia (Keppres) Nomor 24 Tahun 2016.
2. Hari Orang Tua Internasional
1 Juni juga merupakan Hari Orang Tua Sedunia. Situs resmi PBB mengatakan peringatan ini pertama kali muncul pada tahun 1980-an ketika PBB berkonsentrasi pada masalah keluarga. Pada 12 September 2012, Majelis Umum PBB menetapkan 1 Juni sebagai Hari Orang Tua Sedunia untuk menghormati peran orang tua dalam menjaga dan mendidik anak-anak mereka.
3.Hari Dunia Terumbu Karang
1 Juni juga merupakan Hari Kesadaran Terumbu Karang Sedunia. Tujuan hari ini adalah untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya ekosistem terumbu karang yang rapuh. Banyak orang, mulai dari pecinta lingkungan hingga aktivis sosial, berkumpul hari ini untuk mencari solusi untuk melindungi terumbu karang dari ancaman seperti polusi, kenaikan suhu laut, dan pemutihan karang.
Dengan mengingat peristiwa penting ini, masyarakat diharapkan dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang prinsip-prinsip dasar negara, penghargaan terhadap peran orang tua, dan perlindungan lingkungan.