Mutasi Polri
Ilustrasi: Kapolri Lakukan Mutasi Polri Besar-besaran: Siapakah yang Naik, Turun, dan Pindah? |
Mutasi Polri - comunitynews - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo baru-baru ini melaksanakan rotasi dan mutasi besar-besaran terhadap 535 anggota Korps Bhayangkara, mulai dari Perwira Tinggi (Pati) hingga Pamen. Langkah ini diatur dalam Surat Telegram nomor ST/2750/XII/KEP./2023 tanggal 7 Desember 2023 yang ditandatangani oleh Asisten Kapolri Bidang Sumber Daya Manusia, Irjen Dedi Prasetyo.
Pergantian tersebut dilakukan terutama bagi personel yang memasuki masa purna bakti, sambil dilakukan promosi untuk menambah pengalaman dalam tugas tour of duty dan tour of area. Fokus rotasi juga ditempatkan pada persiapan pengamanan pemilu, Operasi Lilin, pengamanan Natal dan Tahun Baru, serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Dalam rangka mutasi ini, Kapolri menunjuk Brigjen Aan Suhanan sebagai Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri yang baru, menggantikan posisi Irjen Firman Shantyabudi yang telah memasuki masa pensiun. Sementara itu, posisi Direktur Penegakan Hukum Korlantas Polri diisi oleh Brigjen Raden Slamet Santoso, dan posisi Wakapolda DIY yang ditinggalkan Raden Slamet diisi oleh Brigjen Adi Vivid Bachtiar.
Brigjen Himawan Bayu Aji dari Kapusiknas Bareskrim Polri juga ditunjuk oleh Kapolri sebagai Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri yang baru.
Selain rotasi di tingkat pusat, Kapolri juga melakukan mutasi terhadap lima Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda). Irjen Johanis Asadoma, misalnya, dipindahkan dari Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk menempati posisi Analis Kebijakan Utama Bidang Misinter Hubinter Polri.
Irjen Daniel Tahi Monang dipindahkan dari Kapolda Papua Barat ke Kapolda NTT, sementara posisi Daniel diisi oleh Brigjen Johnny Edizon. Irjen Setyo Boedi Moemponi, sebelumnya Kapolda Sulsel, kini menempati posisi Analis Kebijakan Utama Korps Brimob Polri, dengan posisi Kapolda Sulsel yang diisi oleh Irjen Andi Rian.
Kapolri juga menunjuk Irjen Winarto, yang sebelumnya menjabat Staf Ahli Bidang Pertahanan dan Keamanan BIN, sebagai Kapolda Kalsel.
Dalam mutasi ini, Kapolri juga menunjuk Brigjen Yan Fitri sebagai Kapolda Kepri menggantikan Irjen Tabana Bangun, yang akan menjabat sebagai Analis Kebijakan Utama Bidang Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK) Lemdiklat Polri.
Kepala Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri juga mengalami pergantian, dengan Kapolri menunjuk Brigjen Sentot Prasetyo menggantikan Irjen Marthinus Hukom, yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN). Posisi Wakil Kepala Densus 88 yang ditinggalkan Sentot diisi oleh Brigjen I Made Astawa. Selanjutnya, Kapolri merotasi Brigjen Dwight Jordan De Fretes sebagai Dirsidik Densus 88.
Mutasi juga terjadi di Baharkam Polri, termasuk pergantian Irjen Indra Miza dari Kakorpolairud Baharkam Polri, yang akan pensiun, dan posisinya digantikan oleh Brigjen Mohammad Yassin Kosasih. Brigjen Hero Henrianto Bachtiar, Penyidik Tindak Pidana Utama Tk.II Bareskrim Polri, diangkat sebagai Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri.
Irjen Priyo Widyanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Kakorsabhara Baharkam Polri, juga mengalami mutasi menjadi Pati Baharkam Polri dalam rangka pensiun. Sementara itu, Irjen Roycke Harry Langie, Widyaiswara Kepolisian Utama Tk.I Sespim Lemdiklat Polri, diangkat sebagai Kakorbinmas Baharkam Polri dalam jabatan baru.
Opini, dikutip dari CNN