Gunung Bromo Terbakar di Bukit Teletubies
Gunung Bromo Terbakar di Bukit Teletubies - comunitynews - Gunung Bromo, salah satu tempat wisata ikonik di Indonesia, kembali menjadi sorotan pada Rabu (9 Juni) ketika terjadi kebakaran di kawasan Perbukitan Teletubies. Masalah ini terjadi setelah ada video yang diunggah oleh akun @pesonalumajangmovment. Dalam video tersebut terlihat api bermula dari api yang dinyalakan oleh seorang turis, kemudian menjalar hingga mencapai dahan kering di sekitarnya.
Wisatawan yang melarikan diri secara tidak sengaja menyalakan api
Dalam video tersebut, terdengar seseorang mengomentari situasi dengan terkejut: "Orang-orang ini menyalakan api seperti ini, tapi mereka tetap menanganinya dengan hati-hati, oke." Anehnya, roket pembakar tersebut justru disulut oleh sekelompok wisatawan yang sedang mengikuti sesi foto prewedding di lokasi tersebut.
Dari video yang viral di media sosial, terlihat beberapa orang asyik mengambil foto prewedding di bawah terik matahari. Mereka membuat api cukup besar, bahkan pada siang hari. Perkiraan awal menunjukkan bahwa percikan atau abu dari roket terbawa angin ke daratan di sekitarnya, sehingga akhirnya menyebabkan kebakaran yang lebih besar.
Ambil tindakan terhadap pelaku
Kepala Pemandu Wisata Gunung Bromo, Bima Angriawan Pratama, membenarkan kejadian tersebut melalui kutipan liputan6. Menurut dia, pelaku kebakaran yang tidak disengaja telah ditangkap Polres Probolinggo untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Upaya pemadaman kebakaran
Hingga Kamis pagi (9/7), asap akibat kebakaran hutan masih terlihat di kawasan Perbukitan Teletubies Gunung Bromo. Pemandu wisata Bima dan Gunung Bromo rencananya akan menuju lokasi kebakaran untuk membantu memadamkannya. Tantangan yang mereka hadapi cukup besar karena luas lahan yang terbakar cukup luas.
Pasca kejadian tersebut, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS) kembali menutup kawasan wisata Gunung Bromo. Tindakan ini diambil untuk melindungi lingkungan dan keselamatan pengunjung.
Kebakaran Gunung Bromo menjadi peringatan bagi seluruh pengunjung untuk selalu mematuhi peraturan dan menjaga lingkungan saat mengunjungi tempat wisata alam. Semoga kejadian serupa tidak terulang lagi di kemudian hari dan Gunung Bromo tetap menjadi destinasi indah untuk dinikmati generasi mendatang.