Bengkulu, - comunitynews - Kunjungan kerja (kunker) Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pasar Purwodadi, Kabupaten Bengkulu Utara, pada Jumat (21/7/2023) menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Hal itu terjadi setelah tersebar rekaman video pendek yang viral di berbagai platform, menampilkan momen menegangkan saat Bupati Bengkulu Utara, Ir. Mian, hampir terjatuh karena ditarik paksa oleh Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) selama kunjungan Presiden Jokowi di pasar tersebut.

Dalam video yang menghebohkan dunia maya, terlihat Bupati Bengkulu Utara Mian mengiringi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana ketika melakukan blusukan di tengah-tengah warga di pasar. Mian berada di sebelah kiri Jokowi, di antara kerumunan warga yang berharap bisa bersalaman dengan Sang Presiden. Namun, tiba-tiba saja, bahu kiri Mian ditarik paksa oleh seorang pria yang diduga anggota Paspampres.

Tarikan tersebut membuat Bupati Mian sempoyongan, nyaris terjatuh. Beruntung, ada seorang yang tangkas merebut tangannya dan mencegahnya terjatuh. Meskipun videonya menjadi viral di media sosial, Mian menghadapinya dengan sikap santai dan menyatakan tidak mempermasalahkan insiden itu.

"Tidak masalah ditarik, yang penting kami dapat menarik program dari pusat untuk kemajuan Kabupaten Bengkulu Utara," ungkap Mian dengan bijak melalui akun Instagramnya @ir._mian.

Tentu saja, kejadian menarik tersebut tak pelak membuat Bupati Mian semakin dikenal di berbagai daerah. Mari kita kenali lebih dekat profil sosok Bupati Bengkulu Utara yang viral karena insiden ditarik paksa oleh Paspampres ini.

Bupati Bengkulu Utara, Ir. Mian, merupakan seorang politisi yang berasal dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) dan lahir di Kisaran, Asahan, Sumatera Utara pada tanggal 4 Agustus 1964.

Walaupun lahir di luar wilayah Bengkulu, beliau telah lama menetap dan berkontribusi di daerah tersebut. Ia menikah dengan Eko Kurnia Ningsih dan telah dikaruniai empat orang anak.

Mian memiliki perjalanan pendidikan yang patut diacungi jempol.

Sebagai anak bungsu dari 12 bersaudara, ia tumbuh dalam keluarga dengan keterbatasan ekonomi dan mengalami program transmigrasi kolonial Belanda.

Riwayat pendidikannya dimulai dari SD Negeri 010183, Ujung Kubu, Asahan Sumatera Utara, pada tahun 1973 hingga 1979.

Selanjutnya, ia melanjutkan ke SMP Negeri 7 Kota Madya Medan dari tahun 1979 hingga 1982, dan kemudian berlanjut ke SLTA Kesatria Medan dari tahun 1982 hingga 1985.

Perjalanan pendidikannya tak berhenti di situ. Mian melanjutkan studi di Universitas Bengkulu, di mana ia berhasil meraih gelar Sarjana Pertanian.

Ketika masih kuliah, Mian telah menunjukkan kiprah aktifnya dalam berbagai kegiatan organisasi mahasiswa dan menduduki posisi penting.

Beliau pernah menjabat sebagai Ketua HMA-FP Universitas Bengkulu pada periode 1987-1988 dan juga sebagai Ketua KMA-PBS di universitas yang sama pada periode yang sama.

Setelah menyelesaikan pendidikan tingginya, Mian terus aktif berpartisipasi dalam berbagai organisasi, termasuk sebagai Ketua Umum PMBJ Kabupaten Bengkulu Utara dari tahun 2008 hingga 2012 serta sebagai Penasehat HIMSU Provinsi Bengkulu dari tahun 2004 hingga 2009.

Tak hanya aktif berorganisasi, Mian juga merambah ke dunia politik dan bergabung dengan PDI Perjuangan.

Pada pemilihan legislatif tahun 2004, ia berhasil terpilih sebagai anggota DPRD. Kemudian, pada tahun 2010, ia maju sebagai calon wakil bupati dalam Pilbup Bengkulu Utara, berpasangan dengan Imron Rosyidi.

Akhirnya, pada Jumat tanggal 26 Februari 2021, Mian dilantik sebagai Bupati Bengkulu Utara bersama dengan Arie Septia Adinata sebagai wakilnya.

Dalam periode kepemimpinannya yang berlangsung dari tahun 2018 hingga 2024, beliau juga menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Bengkulu Utara.

Dengan dedikasi dan pengalamannya yang mumpuni, Mian terus berjuang untuk memajukan daerahnya dan juga partainya, PDI Perjuangan, serta berperan aktif dalam membentuk masa depan Kabupaten Bengkulu Utara.

Profil Mian Bupati Bengkulu Utara yang viral karena ditarik paksa oleh Paspampres ini benar-benar mencerminkan sosok pemimpin yang berdedikasi dan penuh semangat dalam melayani masyarakat. Dengan harapan, masa depan Kabupaten Bengkulu Utara akan semakin cerah di bawah kepemimpinannya.