Back to Top
Home
banjir kali Ciujung Lebak
bp2 Tipikor
bupati Lebak
Dinas PUPR
dugaan korupsi
Lembaga Aliansi indonesia
Pekerjaan Pengendali Banjir Sungai Ciujung - Lebak Terindikasi Korupsi, Warga Resah?

  Pekerjaan Pengendali Banjir Sungai Ciujung - Lebak Terindikasi Korupsi, Warga Resah? Kemarin, Senin (13/6), BP2 Tipikor Lembaga Aliansi Indonesia (LAI) melaporkan adanya dugaan korupsi, pada Pekerjaan Pembangunan Bangunan Pengendali Banjir Sungai Ciujung Desa Muaradua, Kec. Cikulur, Pemkab Lebak, Provinsi Banten, TA. 2021, ke Kejaksaan Negeri Lebak, dengan dugaan total kerugian negara mencapai sekitar Rp. 300 juta lebih.  Ketua BP2 Tipikor LAI, Agustinus P.G, SH, membenarkan hal tersebut. Ia menjelaskan pekerjaan di Dinas PU dan Dan Penataan Ruang Pemkab Lebak rawan penyelewengan. Tak hanya itu, banyak dugaan anggaran hibah kepada korban longsor, tanah bergerak dan banjir di Lebak disinyalir anggarannya di mark-up dan terindikasi fiktif.  “Ia ini baru permulaan. Sekitar 500 warga di Kec. Cikulur, Pemkab Lebak, Provinsi Banten yang tinggal di bantaran sungai Ciujung resah, nyawanya sangat terancam. Bahkan puluhan rumah rubuh karena longsor. Bupati harus peka terhadap warganya dan jang
Read more

Blog authors