Sumber gambar ilustrasi pixabay
Teluknaga - comunitynews - Benar-benar malang nasib Mila Kusuma. Janda empat anak ini terlilit utang pinjaman online (Pinjol) sampai tidak mampu melunasinya.
Karena sangat frustasinya, Mila yang tinggal di Daerah Rawa Baris, RT 01/07, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini merencanakan jual ginjalnya.
Lewat pesan program Whats App, Mila menebar pesan secara berantai tawarkan ginjalnya untuk dipasarkan.
"Minta kontribusi, doa dan dukungan bapak ibu. Saya ibu Mila yang sudah ditinggalkan mati suami sepanjang lima tahun, janda dengan masih memikul anak empat orang, 1 telah menikah. Sangat frustasi nyaris bunuh diri punya niat akan jual ginjal saya untuk bayar hutang yang tidak sanggup saya melunasinya ke pinjol dan bangke (bank keliling), dan LKM dan koperasi kelompok lebih kurang keseluruhan sejumlah Rp65 juta," tulisnya seperti dikutip dari Sindonews, Rabu 29 Desember 2021.
Mila akui, telah melontarkan surat ke mushola dan yayasan di tempat, dan Kepala Dusun Teluknaga dan Kapolsek Teluknaga, tetapi belum juga memperoleh jawaban atau panduan.
"Satu kali lagi maaf bukan saya mengemis, saya semampu saya terus berusaha untuk sehari-harinya hidup saya. Tetapi tidak ngepek kehutang saya yang berbunga bunga. Satu kali lagi minta kontribusi dengan tulus," tambahnya.
Info tentang Mila yang jual ginjal dijumpai tetangganya, Fani Qasthalany. Dia akui terkejut membaca pesan itu.
"Iya, saya waktu Covid-19 hanya dapat kirim beras, terus usaha patungan. Tetapi ini semakin lebam hutangnya. Semenjak ditinggalkan mati, memang ongkos sekolahnya free, tetapi ongkos hidupnya kali yang semakin tercepit saat Corona," jelasnya.
Fani dan Mila tinggal berbeda RT. Tetapi, sebagai sama-sama masyarakat Dusun Teluknaga, mereka sama-sama ketahui info yang berkembang di lingkungan. Walau ke-2 nya tak pernah berjumpa dan sama-sama mengenali.
"Bertemu langsung mah tidak pernah, hanya ada tetangganya tiba ke rumah. Minta bantuan masalah yang berkaitan, tetapi saya tidak dapat tolong banyak, karena kebatasan. Jika tidak salah, bulan kemarin saya nitipin buat yang berkaitan buat membeli beras," ujarnya.
Tag :
Pinjaman online, Bank keliling