comunitynews
Sukamanah - Comunitynews - Oknum Agen BRI Inisial NL Desa Sukamanah Kecamatan Rajeg Sudah lama menyalurkan Program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT ) dugaa di sinyalir ada Pembiaran Pihak BRI dan Dinsos serta TKSK sangat Janggal.
Dari temuan di lapangan Fauzi selaku kontrol Publik jurnalmedia.com pertanyakan ke absahan Agen Inisial NL sudah lama menjadi E-warung dalam program sembako yang mana Struk transaksi tidak bertuliskan Program BPNT.
" Saya perhatikan sudah 1 tahun Agen inisial "NL" melayani BPNT lama kelamaan ada yang mengganjal dari struk EDC Agen NL yang mana tidak bertuliskan Program BPNT melainkan hanya TOKO NL husus melayani transaksi Pembayaran". Ucap Fauzi Senin (20/12/2021).
Fauzi menambahkan bahwa menurutnya,hanya Agen yang memiliki dokumen surat perjanjian kerjasama biasanya akan ada tulisan struk program BPNT.
" Saya hanya ingin perlu diklarifikasi prihal ini karna apa yang saya baca di Permensos bahwa setiap agen resmi BPNT ada dokumen perjanjian kerjasama dan pasti struk nya bertuliskan Program BPNT bukan TOKO Sembako apalagi Toko NL".papar Fauzi menambahkan
Ditambahkan, berdasarkan Pedoman Umum (Pedum) orang yang menjadi Agen atau E-waroeng dalam program Sembako tidak boleh sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) beserta unit usaha, Toko Tani Indonesia (TTI), ASN, Pegawai Himbara dan Tenaga Pelaksana Bansos Pangan.
Fauzi menuturkan, pihaknya berharap kepada instansi terkait dan Dinas Sosial agar menindaklanjuti pemberitaan ini karna selama ini dia memakai EDC siapa??? Dalam pendistribusian BPNT.
“Selain itu juga menindak tegas oknum yang sudah melanggar ketentuan Pedum sebagai Agen atau E-warung yang menangani program Sembako.
Sementara itu, salah seorang Tenaga Pekerja Sosial Kecamatan ketika dikonfirmasi, satu Minggu lalu melalui pesan aplikasi WA, tidak menjawab.
Awak media mencoba mencari informasi masi Prihal kepada TKSK kecamatan lain berinisial SX guna ingin mendapatkan Informasi mendalam tentang hal ini, menurut SX itu tidak di benarkan.
" Sebenarnya ga boleh cuma Mau gimana lagi". Jawab nya dengan singkat.
Saat di hubungi via watsap pihak Agen NL tidak menjawab pasca pertanyakan harga Item BPNT pada Jumat (17/9/12/2021). Dan saat itu tidak ingin di ganggu,
" Yang jadi pertanyaan siapa yang ganggu wong saya hanya ingin wawancara bukan mengganggu".tegas Ipong selaku awak media Lipsus.
Ingat artikel ini masih mengacu Praduga Tak bersalah , masih proses klarifikasi
