astrazeneca sumber CNN |
Jakarta - Comunitynews - Dilansir dari CNN penghentian sementara untuk pengujian dari hasil investigasi Vaksinasi AstraZeneca tidak semua hanya Batch CTMAV547 dihentikan. Ucap Siti Nadia Tarmizi Juru Bicara Kemensos dalam keterangan resminya, hari Minggu (16/5/20221).
Seperti diketahui keterangan Siti Nadia Tarmizi selaku Juru Bicara Resmi kementerian kesehatan bahwa penghentian sementara sambil menunggu pengujian toksisitas serta sterilisasi yang di lakukan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Lanjutnya, bahwa penghentian sementara termasuk distribusi nya juga penggunaan vaksin AstraZeneca Batch tidak semuanya di hentikan, beberapa Minggu ini akan ada keterangan resmi nanti.
Juru Bicara Vaksinasi dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan tidak semua batch vaksin AstraZeneca dihentikan distribusi maupun penggunaannya. Penghentian sementara, kata dia, hanya untuk batch CTMAV547.
" Tidak semua dihentikan hanya Batch CTMAV547 itu hanya sementara,karna sedang menunggu hasil investigasi dan pengujian dari BPOM, keputusan menunggu hasil kisaran satu sampai dua Minggu," kata Nadia dalam keterangan resmi, Minggu (16/4/2021).
Nadia menambahkan penghentian sementara adalah kebijakan laporan kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) dugaan sementara ada kaitannya dengan AstraZeneca Bat CTMAV547, langkah inilah yang di ambil kebijakan tindak lanjut laporan tersebut.
Dari keterangan yang di kutip dari CNN bahwa Komnas KIPI menurut nya , harus ada rekomendasi BPOM untuk menguji sterilisasi dan toksisitas kepada kelompok tersebut, di pandang mereka tidak memiliki data yang cukup dalam menegakkan diagnosis mengenai penyebab dan klasifikasi dari KIPI yang di maksud.
Lanjutnya menambah kan saat ini, Batch CTMAV547 dengan Total jumlah mencapai 448.480 dosis merupakan bagian dari 3.852.000 dosis AstraZeneca yang telah di terima oleh Indonesia pada tanggal 16 April 2021 melalui skema Covax Facility/ WHO.
Menurut nya Batch tersebut sudah didistribusikan TNI dan sebagian ke DKI Jakarta serta Sulawesi Utara.
" Tidak perlu ragu AstraZeneca selain CTMAV547 sangat aman sehingga kepada masyarakat tidak perlu kawatir. Vaksinasi Covid19 harus tetap berjalan karna membawa dampak manfaat yang sangat besar," ucapnya.
Sumber lengkap nya : https://www.cnnindonesia.com/nasional/20210516184447-20-643042/kemenkesvaksin-astrazeneca-disetop-hanya-batch-tertentu