Sumber gambar medcom.id
Menurut Luhut faksi yang menampik itu malah pantas ditanyakan.
"Jika orang baik ada yang tidak sepakat masuk, kan yang tidak sepakat masuknya butuh ditanyakan," tutur Luhut di Kementerian Koordinator Kemaritiman serta Investasi, Jakarta, Jumat (15/11/2019).
Luhut meyakini Ahok ialah orang baik serta wajar menempati tempat di BUMN, terhitung Pertamina. Ia bingung orang yang baik serta lurus justru tidak diterima.
"(Ahok) itu orang baik, ingin buat lurus bersih ya, (waktu) tidak ingin dibersihin," imbuhnya.
Seperti dikabarkan detikcom awalnya, Presiden FSPPB Arie Gumilar di kesempatan terpisah memandang Ahok adalah figur orang yang sering bikin kericuhan.
"Kita ketahui tingkah laku Pak Ahok itu kan beberapa katanya kasar, seringkali buat kericuhan," kata Arie waktu dihubungi, Jumat (15/11/2019).
"Pertamina ini perusahaan strategis, yang jamin untuk semua rakyat dalam suplai BBM. Jika di dalamnya kelak dibuat ribut bagaimana dapat optimal layani warga," sambung Arie.
Arie meneruskan, jika Ahok tidak sesuai Peraturan Pemerintah (Permen) mengenai ketentuan BUMN untuk memegang di Pertamina, baik tingkat Komisaris atau Dewan Direksi.
"Diantaranya disana kan ada tidak punyai permasalahan keterikatan dengan permasalahan hukum, selanjutnya berperilaku baik," imbuhnya.
Sumber detik