comunitynews
Comunitynews.com- Pesawaran – jasad anonim lelaki yang awalnya diketemukan masyarakat Dusun Duakha, Desa Hanau Berak, Kecamatan Padang Cermin, pada akhirnya sukses diidentifikasi.
Ini diutarakan oleh Kapolres Pesawaran AKBP Popon Ardiyanto Sunggoro pada wartawan, Minggu (08/09/2019). “Ya, penemuan mayat lelaki telah diidentifikasi. Sesudah dikerjakan kontrol visum luar oleh team forensik RS Abdoel Moeloek, korban adalah masyarakat Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu,” katanya.
Menurut dia, korban itu awalnya diadukan lenyap semenjak sebulan kemarin. “Dari info yang kami dapatkan, korban ini menderita masalah jiwa serta pergi dari rumah semenjak sebulan lalu, serta sekarang korban telah dibawa faksi keluarganya,” katanya.
Didapati awalnya, masyarakat Dusun Duakha, Desa Hanau Berak, Kecamatan Padang Cermin, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat lelaki tanpa ada jati diri di kebun pisang punya masyarakat.
Insiden itu berlangsung di hari Jumat (06/09/2019) seputar jam 16.30 WIB, dimana saat itu beberapa saksi yakni Faisal (15), Fitra (14) serta Farhan (11) pergi cari kelapa di sekitaran perkebunan di Dusun Duakha, Desa Hanau Berak, Kecamatan Padang Cermin, selanjutnya ke-3 orang saksi lihat sesosok mayat manusia dengan tempat telungkup tanpa ada baju dibalik pohon pisang, seterusnya ke-3 orang saksi lari serta memberikan laporan penemuan mayat itu pada masyarakat seputar.
Penemuan mayat dengan tempat badan waktu diketemukan sedang telungkup, selanjutnya tangan samping kiri memegang erat pelepah pisang, mata samping kiri sangkaan sesaat ada sisa bentrokan, kuping samping kiri keluarkan darah serta lidah menjulur, seterusnya polisi bersama dengan Team Medis Puskesmas Padang Cermin bawa mayat yang diketemukan itu ke RSUD Abdoel Moeloek Bandar Lampung.
